Langsung ke pembahasan yak mas broh dan mba sist...
Jadi, hari itu tanggal 02 oktober 2012 kuliah Paikodiagnostik observasi isinya cuma soal presentasi kelompok 5 dan diskusi kelompok soal penelitiannya masing-masing.
Apa aja yang dipresentasikan????
Mau banget tau emang? #HahaAlay
Gimana analisis mereka soal jurnal itu????
Cussss...
Analisis mereka soal jurnal itu adalah mengenai,
Pertama, urgensi dibuatnya jurnal diatas yaitu:
1. Komik lokal terancam keberadaannya
2. Komik terjemahan mendominasi produksi komik lokal di Indonesia
3. Komik lokal yang sekarang mulai terpengaruh karakternya dari komik asing terutama komik america, komik jepang, dan komik eropa pada saat komik indonesia tengah menjari jati dirinya
Kedua, sampel penelitian jurnal diatas adalah komik yang diterbitkan oleh PT. Elex Media Komputindo
pada tahun 2000-an.
Adapun judul-judul komiknya yaitu:
1.Grand Pandora karya felix (2004),
2. Final Distance karya Rere (2005),
3. Wind Rider karya Is Yuniarto dan John G.Reinhard,
4. Red Feather karya Lukman Harry (2006) ,
5. Wayangbliz kabar Kibar dan Hander (2007) , dan
6. Dark Venus karya Eric (2008).
pada tahun 2000-an.
Adapun judul-judul komiknya yaitu:
1.Grand Pandora karya felix (2004),
2. Final Distance karya Rere (2005),
3. Wind Rider karya Is Yuniarto dan John G.Reinhard,
4. Red Feather karya Lukman Harry (2006) ,
5. Wayangbliz kabar Kibar dan Hander (2007) , dan
6. Dark Venus karya Eric (2008).
Ketiga, metode penelitian dari jurnal tersebut, yaitu:
1. Mengobservasi komik PT. Elek Media Komputindo terbitan 2000-an kemudia diklasifikasi berdasarkan genre yang berlaku dalam komik
1. Mengobservasi komik PT. Elek Media Komputindo terbitan 2000-an kemudia diklasifikasi berdasarkan genre yang berlaku dalam komik
2. Mengidentifikasi komik-komik asing, yaitu komik America, komik Jepang, dan komik Eropa.
3. Membandingkan karakteristik visual storytelling komik Indonesia tersebut dengan komik Asing yang tadi disebutkan.
Terakhir yaitu kesimpulan dari jurnal diatas,
Apa sih kesimpulannya??????
Nah, kesimpulannya adalah.....
Komik Indonesia terbitan 2000-an cenderung dipengaruhi oleh komik Jepang namun lebih ekstrim dalam hal personalisasi karya atau lebih subjektif . Efeknya adalah mmembuat komik Indonesia cenderung emiliki face lebih panjang namun menyederhanakan cerita karena dibatasi jumlah halaman.
Sekian review minggu ini yaaaaak...
See you in the next review..
Cawn!